Kamis 04 Feb 2021 13:34 WIB

OJK: BSI Jadi Jawaban Kebutuhan Masyarakat

BSI jawaban masyarakat untuk mendapat layanan perbankan berlandaskan syariah

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
Karyawan melintas di dekat logo Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Jakarta Barat, Senin (1/2). PT Bank Syariah Indonesia Tbk., entitas usaha hasil penggabungan tiga bank syariah milik Himbara, resmi hadir dan beroperasi di Indonesia. Bank Syariah Indonesia berkomitmen untuk menjadi lembaga perbankan yang melayani segala lini masyarakat, menjadi bank yang modern, serta inklusif dalam memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip Syariah.Prayogi/Republika.
Foto: Prayogi/Republika.
Karyawan melintas di dekat logo Bank Syariah Indonesia (BSI) KC Jakarta Barat, Senin (1/2). PT Bank Syariah Indonesia Tbk., entitas usaha hasil penggabungan tiga bank syariah milik Himbara, resmi hadir dan beroperasi di Indonesia. Bank Syariah Indonesia berkomitmen untuk menjadi lembaga perbankan yang melayani segala lini masyarakat, menjadi bank yang modern, serta inklusif dalam memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip Syariah.Prayogi/Republika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai kehadiran Bank Syariah Indonesia (BSI) merupakan jawaban dari masyarakat untuk mendapatkan layanan perbankan berlandaskan prinsip syariah. Bank Syariah Indonesia merupakan hasil merger tiga bank syariah milik BUMN.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan masyarakat mendambakan produk keuangan syariah yang lebih murah, kualitas lebih bagus, dan pelayanan yang nyaman. “Itu semua hanya bisa dilakukan kalau kita punya bank syariah. Ini raksasa yang hadir menjawab kebutuhan masyarakat,” ujarnya saat acara Index Debut Bank Syariah Indonesia, Kamis (4/2).

Baca Juga

Menurutnya selama ini tantangan pemerintah bisa menjangkau masyarakat mengenai informasi produk keuangan yang besar berbasis prinsip syariah. “Bank Syariah Indonesia sudah ditunggu masyarakat. Kita memiliki penduduk Muslim terbesar di dunia dan prinsip syariah merupakan prinsip produk yang ditunggu-tunggu,” ucapnya.

Tak hanya dari segi kualitas pelayanan, berdirinya bank dengan aset gigantik ini juga mendorong Bank Syariah Indonesia menjadi bank syariah terbesar baik di Indonesia maupun seluruh dunia. Di Indonesia, Bank Syariah Indonesia bertengger peringkat tujuh sebagai bank dengan aset terbesar.

"Masih banyak yang kita lakukan untuk masuk 10 besar di dunia, untuk jadi peringkat tujuh di Indonesia belum cukup. Maka kita berikan semangat dan ini yang harus kita lakukan," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement