REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memproyeksikan perekonomian tumbuh 4,43 persen pada tahun ini. Adapun proyeksi ini lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya, minus 1,77 persen.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, perekonomian akan didorong investasi di dalam negeri yang diperkirakan tumbuh empat persen pada tahun ini.
“Ekonomi tahun ini diperkirakan pulih, pertumbuhan 4,43 persen yang didorong laju investasi,” ujarnya saat acara Mandiri Investment Forum secara virtual, Rabu (3/2).
Darmawan menjelaskan, pertumbuhan investasi mencakup berbagai sektor di antaranya surat berharga negara (SBN), pasar modal, dan investasi langsung. Ada lima sektor yang menjadi sumber pertumbuhan investasi pada tahun ini.
“Kelima sektor tersebut di antaranya sektor infrastruktur, kesehatan, pendidikan, komunikasi, dan manufaktur,” ucapnya.