REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk punya cita-cita dan aspirasi sebagai sebuah entitas keuangan syariah pertama yang punya skala besar. Direktur BSI, Hery Gunardi mengatakan aspirasi dan tujuan BSI secara umum adalah memenuhi berbagai ekspektasi dari negara, pemegang saham, nasabah, ummat dan karyawan.
"Kami ingin agar bank ini jadi kebanggaan Indonesia di dunia, punya performa yang baik, juga bisa memenuhi kebutuhan semua kalangan," katanya, Selasa (19/1).
BSI memiliki misi jadi inovator yang menciptakan produk dan solusi baru yang lebih inovatif termasuk untuk membuka akses ke seluruh pelosok Indonesia. BSI juga bercita-cita menjadi bank yang memiliki diferensiasi, melebihi perbankan reguler yang melayani finansial tapi juga membawa manfaat lebih luas.
Secara spesifik, BSI menargetkan menjadi satu dari 10 besar Bank Syariah dengan kapitalisasi pasar di dunia. Selain itu, menjadi Bank Buku IV pada 2022, berkinerja terbaik diantara Buku IV lainnya dan masuk enam besar bank aset terbesar nasional pada 2025.
"Kami juga ingin membangun eksistensi di Dubai, penjamin emisi penerbitan sukuk global Republik Indonesia senilai 200-300 juta dolar per tahun," katanya.
Hery mengatakan, BSI juga berupaya mengembangkan kapasitas SDM yang berkualitas tinggi dalam sektor keuangan syariah sehingga harus menjadi tempat kerja yang baik bagi karyawan. Mengembangkan pegawai dengan nilai yang kuat dan berdampak besar, sehingga bisa menjadi tempat kerja BUMN Group nomor satu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
