REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak perusahaan PT Pertamina (Persero), Pertamina EP, melakukan pengeboran sembilan sumur eksploitasi dan perawatan 13 sumur pada 2020 di seluruh wilayah kerja yang meliputi Jatibarang Field, Subang Field dan Tambun Field melalui Pertamina EP Asset 3.
Asset 3 Legal & Relation Manager Pertamina EP Heri Fandra mengatakan aksi korporasi ini merupakan upaya perusahaan mendukung ketahanan energi nasional di era kebiasaan baru. Heri menyampaikan Pertamina EP juga melakukan dua pengeboran eksplorasi di wilayah Jatibarang dan Subang Field.
"Pertamina EP Asset 3 saat ini memproduksikan minyak mentah sebesar 9,067 BOPD dan gas sebesar 192.04 MMSCFD," ujar Heri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (23/7).
Heri menyebut produksi minyak didominasi Jatibarang Field dengan produksi harian mencapai 5,206 BOPD dan gas sebesar 47,44 MMSCFD. Sedangkan gas didominasi Subang Field dengan produksi rata-rata mencapai 140.67 MMSCFD dan minyak 3,693 BOPD.
Heri menyampaikan Pertamina EP tetap harus beroperasi normal meski adanya pandemi Covid-19 dengan tetap disiplin melaksanakan dan mematuhi protokol pencegahan covid-19. Heri mengatakan Pertamina EP Asset 3 juga mempertahankan kinerja selama pandemi. Hal ini, kata dia, dibuktikan dengan raihan penghargaan seperti Silver Winner Public Relation Award-kategori penanganan krisis, 2 penghargaan Indonesia Green Award kategori Pengolahan Terpadu di wilayah kerja Jatibarang Field dan kategori Program peningkatan Pendapatan dan Kekayaan di wilayah Tambun Field, Indonesia Sustainable Development Award kategori Pertumbuhan Ekonomi dan Pekerjaan Layak, juga penghargaan atas keberhasilan pemanfaatan atau penurunan gas suar dari Kementrian ESDM.
"Memasuki era kebiasaan baru di wilayah Jawa Barat, Pertamina EP Asset 3 juga kembali aktif selenggarakan kegiatan edukasi media yang mengundang lebih dari 30 media di wilayah Indramayu, Cirebon dan Majalengka," ucap Heri.