REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PLN Grup di wilayah Jabar (UID Jabar, UIT JBT, UIP JBT I, UIP JBT II, dan Pusharlis), memberikan bantuan ke RSUP Hasan Sadikin (RSHS) Bandung berupa paket alat kesehatan dan alat pelindung diri (APD). Bantuan tersebut diberikan oleh Manager Komunikasi PLN UID Jabar Iwan Ridwan diterima langsung oleh Direktur RSHS R Nina Susana Dewi.
Manager Komunikasi PLN UID Jabar Iwan Ridwan menyampaikan, jumlah bantuan alkes & APD yang diserahkan senilai Rp 100 juta rupiah. Bantuan terdiri atas 366 buah coverall (Reuse), 16 kotak sarung tangan medis, 366 buah cover shoes, 250 pasang sepatu bot, dan 22 kotak masker medis.
"Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN Grup Jabar kepada tenaga paramedis yang bekerja sebagai garda terdepan dalam penanganan kesehatan selama pandemi Covid-19 khusus nya di wilayah Jawa Barat," ujar Iwan kepada wartawan, Kamis (14/5).
PLN UID Group Jabar ingin mewujudkan kegiatan yang bermafaat bagi sesama melalui kegiatan ini. Apalagi, ditengah suasana Ramadhan yang sedikit berbeda. "Kami tetap siap memberikan pelayanan terbaik meskipun saat ini kita bersama-sama tengah menghadapi pandemi Covid-19 ini," kata dia.
PLN juga, kata dia, berkomitmen akan tetap menjaga keandalan pasokan listrik selama masa pandemi Covid-19 yang bersamaan dengan Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H ini. Yakni, dengan menyiagakan personil dan Call Center 123 yang dapat diakses seluruh pelanggan selama 24 jam.
"Bagi pelanggan yang ingin melakukan cek pemakaian litsrik atau melaporkan stand meter dapat mengunduh aplikasi PLN Mobile melalui Playstore maupun di App Store," kata Iwan.
Dirut RSHS, R Nina Susana Dewi mengapresiasi bantuan PLN UID Group Jabar. "Kami atas nama RSHS Dr Hasan Sadikin sangat berterimakasih kepada PLN atas kepeduliannya mendukung kami, memberikan bantuan berupa seperangkat APD lengkap. Ini sangat berguna bagi kami karena RSHS merupakan RS rujukan nasional," kata Nina.
Dalam sehari, RSHS membutuhkan 250 APD set lengkap. Kebutuhan ini menurun setelah beberapa rumah sakit di Jabar mulai melayani pasien Covid-19.