REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) mengajak para pelaku koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Indonesia terutama yang bergerak di bidang fesyen dan konveksi agar membantu program pemerintah dalam gerakan masker kain. Salah satunya caranya dengan memproduksi lebih banyak masker berbahan baku kain.
“Kami melihat peluang kapabilitas koperasi dan UMKM untuk memproduksi APD atau alat pelindung diri. Termasuk masker bagi masyarakat tanpa mengganggu ketersediaan APD bagi tenaga medis,” kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki di Jakarta, pada Rabu (8/4).
Ia pun terus menyosialisasikan penggunaan masker kain bagi masyarakat. Dengan begitu, selain turut menyediakan masker bagi warga, perekonomian pelaku usaha juga terbantu.
Apalagi saat ini, kata dia, pemerintah dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah merekomendasikan penggunaan masker bagi siapa pun yang berkegiatan di luar rumah dan berinteraksi dengan orang lain. Kini Kemenkop mulai mengumpulkan banyak data terkait konveksi dan para UMKM yang memproduksi masker kain.
“Gerakan yang saat ini sedang digalakkan oleh Kemenkop dan UKM adalah #MaskerKainUntukSemua,” jelas Teten.
Gerakan itu berupa ajakan yang disuarakan akun resmi @kemenkopukm kepada warganet supaya ikut menyosialisasikannya, lewat mem-posting foto selfie mereka menggunakan masker.
Dirinya berharap, gerakan tersebut bisa meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap urgensi penggunaan masker kain. Diharapkan pula, tingkat penyebaran Covid-19 dapat ditekan, dan stok masker medis tidak terganggu.
Menkop menegaskan, untuk mengikuti gerakan ini bisa melalui website www.maskeruntuksemua.com serta instagram @kemenkopukm. “Di sini publik bisa mengakses berbagai informasi tentang masker kain, mulai dari informasi kesehatan, sampai tutorial pembuatan masker kain secara mandiri. Di website ini para pelaku UMKM juga bisa mendaftar ambil bagian dalam gerakan ini,” jelasnya.
Ia menilai, kini kesadaran masyarakat menggunakan masker kain sudah semakin tinggi. Publik figur pun sudah semakin banyak yang terlibat mengimbau masyarakat supaya menggunakan masker kain.
“Tidak hanya mengajak menggunakan masker kain, namun beberapa public figur seperti Ivan Gunawan dan disainer Anne Avantie juga turut memproduksi masker kain. Itu untuk didonasikan atau pun dijual dengan harga wajar,” kata Teten.