REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Diamond Citra Propertindo Tbk resmi melakukan penawasan umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Emiten properti tersebut menawarkan 2,14 miliar saham dengan harga penawaran Rp 102 per saham.
Presiden Direktur Diamond Citra Propertindo Adam mengatakan langkah perusahaan masuk dalam Bursa Efek Indonesia melalui IPO merupaka strategi untuk menambah opsi perdanaan dan tata kelola yang lebih baik.
"Kinerja perusahaan sampai tahun lalu masih mencatatkan pertumbuhan yang positif," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jumat (14/2).
Menurutnya seluruh dana yang diperoleh perusahan dari IPO ini digunakan untuk meningkatkan setoran modal di Entitas Anak, yaitu PT Arba Propertindo dan selanjutnya sebanyak Rp 199,4 miliar akan digunakan PT Arba Propertindo untuk mengakuisisi lahan di Bogor dan sisanya untuk modal kerja.
PT Diamond Citra Propertindo Tbk dan juga Entitas Anak yakni PT Arba Propertindo merupakan pengembang dari Dave apartment dan Apple Residence 1 dan Apple Residence 3 dan juga Central Park South Sentul. Perusahaan menunjuk PT Shinhan Sekuritas Indonesia dan PT UOB Kay Hian Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek.
Sementra Direktur PT Shinhan Sekuritas Indonesia Satrio Hadi Waskito menambahkan selama masa penawaran umum pada 4 sampai dengan 7 Februari 2020, PT Diamond Citra Propertindo Tbk memperoleh minat yang cukup positif dan seluruh saham yang ditawarkan dapat terserap dengan baik.