Rabu 12 Feb 2020 05:11 WIB

Bank DKI Masih Fasilitasi ATM Denominasi Rp 20 Ribu

ATM Bank DKI denominasi Rp 20 ribu salah satunya berlokasi di Balai Kota Jakarta.

Seorang mahasiswa tengah melakukan transaksi penarikan uang tunai dengan nominal Rp20.000 di ATM Bank DKI di Universitas Pamulang, Tangerang Selatan (6/2). Jumlah ATM Bank DKI per Februari 2020 berjumlah 1085 unit, beberapa diantaranya masih melayani penarikan uang tunai dengan denominasi Rp20.000,-
Foto: Bank DKI
Seorang mahasiswa tengah melakukan transaksi penarikan uang tunai dengan nominal Rp20.000 di ATM Bank DKI di Universitas Pamulang, Tangerang Selatan (6/2). Jumlah ATM Bank DKI per Februari 2020 berjumlah 1085 unit, beberapa diantaranya masih melayani penarikan uang tunai dengan denominasi Rp20.000,-

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank DKI menyebutkan sampai saat ini masih memfasilitasi ATM dengan denominasi Rp 20 ribu. Hal ini menyusul viralnya di media sosial mengenai masih adanya mesin ATM yang mengeluarkan pecahan uang senilai Rp 20 ribu di salah satu bank.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mengatakan ATM milik Bank DKI denominasi Rp 20 ribu salah satunya berlokasi di Balai Kota Jakarta untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat. "Layanan penarikan uang tunai ATM pecahan Rp 20 ribu masih kami sediakan untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat termasuk untuk usia pelajar seperti penerima Kartu Jakarta Pintar maupun Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul. Oleh karena itu, sejumlah ATM dengan pecahan tersebut kita tempatkan di beberapa lokasi sesuai segmenseperti di Universitas Pamulang," kata Herry dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (11/2).

Baca Juga

Hingga Februari 2020 ini, Bank DKI telah memiliki 1085 unit mesin ATM yang tersebar di Kantor Layanan Bank DKI, Kantor Pemprov DKI Jakarta, Kantor BUMD, Instansi Swasta dan Rumah Sakit, Fasilitas Umum, Pusat Perbelanjaan dan Mobil Kas Keliling.

ATM Bank DKI juga menyediakan fitur pembayaran tagihan rutin seperti telepon, listrik, produk telekomunikasi, premi asuransi, Pajak Bumi dan Bangunan, dan perpanjangan Pajak Kendaraan Bermotor. Meskipun masih menyediakan ATM untuk pecahan Rp 20 ribu Herry tetap menganjurkan untuk melakukan transaksi non-tunai salah satunya dengan menggunakan JakOne Mobile, yaitu aplikasi dengan banyak fungsi.

Aplikasi itu, terdiri dari mobile banking dan mobile wallet dengan memiliki sejumlah fitur menarik seperti Bayar Tagihan Semudah Update Status, dimana pembayaran tagihan telepon, tagihan PDAM, token listrik, BPJS Kesehatan, zakat, tiket pesawat atau kereta api, dan pembayaran tagihan lainnya dapat dilakukan lebih mudah, praktis dan tidak repot melalui JakOne Mobile yang juga menawarkan kemudahan pembayaran pajak PBB dan Pajak Kendaraan Bermotor Tahunan.

Baik ATM Bank DKI ataupun JakOne Mobile merupakan fasilitas yang dapat dipergunakan oleh nasabah Bank DKI dengan membuka tabungan Monas atau tabungan Simpeda.

Dalam waktu dekat ini, pengguna tabungan Simpeda juga dapat mengikuti program undian nasional Tabungan Simpeda yang diselenggarakan oleh Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) dan memiliki kesempatan untuk mendapatkan hadiah total hingga miliaran rupiah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement