Sabtu 19 Oct 2019 11:28 WIB

Telkomsel Gelar The NextDev Talent Scouting 2019 di Pontianak

Ini ajang pencarian early stage digital startup berdampak sosial di Indonesia.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Telkomsel Gelar The NextDev Talent Scouting 2019 di Pontianak. (FOTO: Andi Aliev)
Telkomsel Gelar The NextDev Talent Scouting 2019 di Pontianak. (FOTO: Andi Aliev)

Warta Ekonomi.co.id, Pontianak -- Telkomsel kembali menggelar The NextDev Talent Scouting, sebuah ajang pencarian early stage digital startup berdampak sosial di Indonesia.

Di tahun kelima pelaksanaannya, The NextDev mengusung tema “Social Impact and Go Beyond” untuk menunjukkan komitmen Telkomsel dalam pembangunan ekosistem digital nasional, sekaligus tanggung jawab sosial perusahaan melengkapi startup dengan kapabilitas dan kompetensi bisnis digital yang dapat mendukung dampak sosial ekonomi positif bagi Indonesia.

General Manager Mass Market Segment Sales Pamasuka, Thomas Anda Siaga menjelaskan sejak pertama kali diadakan, The NextDev sudah mengalami perkembangan dari tahun ke tahun. Bermula dari fokus content creating di 2014, smart city di 2015, smart rural di 2016, core industry di 2017, hingga passion+purpose di 2018.

“Kini The NextDev hadir dengan fokus ‘social impact & go beyond’ untuk menghadirkan solusi bisnis yang berdampak sosial positif di Indonesia,” katanya.

Baca Juga: Habis Akuisisi, Nasib Saham Telkom dan Indosat Bak Bumi dan Langit!

Baca Juga: Telkomsel Gelar IndonesiaNext Tahun Keempat

Pihaknya ingin membukakan akses dan mendorong munculnya karya dari startup yang digawangi pemuda di seluruh penjuru negeri.

“Tidak hanya di wilayah pusat, tetapi juga di daerah lokal. Harapannya, inisiatif dan terobosan dari seluruh negeri dapat Telkomsel bantu melalui The NextDev agar dapat berkontribusi secara tepat dan merata bagi masyarakat Indonesia, agar kita semua dapat terus bergerak maju,”harapnya.

Total ada 270 social impact startup terbaik se-Indonesia akan mempresentasikan ide brilian mereka dalam Local Stage Pitch yang berlangsung pada periode April hingga Oktober 2019 di sembilan kota yakni Jakarta (3 Mei), Denpasar (23 Mei), Palembang (27 Juni), Makassar (18 Juli), Medan (8 Agustus), Yogyakarta (29 Agustus), Pontianak (17 Oktober), Semarang (10 Oktober), dan Surabaya (31 Oktober).

Ada 30 startup terbaik dari sembilan kota akan memperoleh beberapa bentuk pengembangan startup  berupa 5G : Grant Money (dana pengembangan untuk best of the best), Good Opportunities (kesempatan memikat investor dan memperluas manfaat), Great Mentors (menemui ahli startup dan menggali insight baru), Generate Exposures (kesempatan go international dan publikasi media), dan Golden Ticket to The NextDev Academy (tiket untuk ikut program pengembangan early stage startup komprehensif).  Namun, bentuk bantuan utama bagi startup terbaik akan diperebutkan di The NextDev Summit, November 2019.

Dalam The NextDev Talent Scouting 2019, persyaratan utama bagi pendaftar adalah harus memiliki Minimum Viable Product (MVP) yang berdampak sosial positif untuk membantu kehidupan masyarakat di berbagai bidang.

The NextDev Talent Scouting juga terbuka bagi Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 18 hingga 30 tahun.

13 startup yang terpilih untuk mengikuti tahap Local Stage Pitch di Hotel Ibis Pontianak City Center pada tanggal 19 Oktober 2019 adalah Zeal Indonesia, Parakerja, Wanderlink, Bank Darah Kota Pontianak, Qur’an Call, Beasiswa Uang Jajan, Skymada, Abangdesa, Myagro, Papon.id, Enggang Indonesia, TokoKota, dan i-Care Pontianak.

Para dewan juri yang terdiri dari Benny Fajarai (Founder Lifepal), Bagia A. Saputra (HR & Training Director The Golden Space Indonesia), dan Steve Saerang (The NextDev Lead Project Manager Telkomsel) akan memilih 3-5 startup terbaik untuk melaju ke tahap National Stage Pitch di The NextDev Summit yang akan diadakan pada akhir bulan November 2019.

Startup-mu kah yang akan mengubah Indonesia bersama The NextDev? Segera daftarkan pitch deck startup melalui www.thenextdev.id, paling lambat H-7 sebelum tanggal Local Stage Pitch di setiap kota.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement