Jumat 17 May 2019 16:11 WIB

AP II Pindahkan Penerbangan Domestik Luar Jawa ke Kertajati

Ada 12 destinasi domestik luar jawa yang akan dipindahkan penerbangannya ke Kertajati

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka, Jawa Barat
Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka, Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura II akan memindahkan penerbangan domestik luar jawa dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Kertajati, Majalengka. Pemindahan dimulai pada 15 Juni 2019 mendatang.

"Kita cepatkan memindahkan sebagian trafik ke Bandung Insya Allah 15 Juni. Tahapan pertama kita akan pindahkan trafik Kertajati dari Husein yang diprioritaskan itu adalah penerbangan domestik luar Jawa," kata Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin di Jakarta, Jumat (17/5).

Dia menyebutkan ada 12 destinasi domestik luar jawa yang akan dipindahkan ke Bandara Kertajati. Untuk penerbangan internasional dan penerbangan domstik dalam Jawa, Awaluddin mengatakan untuk sementara masih beroperasi di Bandara Husein Sastranegara.

Nantinya, lanjut dia, penerbangan domestik dalam Jawa akan menggunakan pesawat baling-baling, seperti ATR-72 hingga hadirnya Tol Cisumdawu. "Sampai nanti solusi terhadap aksesibilitas Tol Cisumdawu selesai, kita akan memindahkan semuanya ke Kertajati dan Husein akan tetap diposisikan sebagai basis pesawat nonjet atau propeller," katanya.

Awaluddin menuturkan setelah menjadi operator, pemilik badan usaha bandar udara (BUBU) dan pengembang aset, pihaknya juga akan menjadi investor untuk Bandara Kertajati. "Kita sekaligus sebagai investor dengan rencana 25 persen kepemilikan saham di Bandara Kertajati," katanya.

Ia menambahkan akan dilakukan penandatanganan kesepakatan pemegang saham. Dengan ini, secara resmi berarti AP II juga akan menjadi pemegang saham dan sekaligus memegang perseroan untuk PT BIJB yang sekaligus menjadi operator Bandara Kertajati.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement