Jumat 02 Nov 2018 17:00 WIB

Smesco Gandeng IBT Center untuk Promosi dan Kemitraan

Kedua belah pihak sepakat mengembangkan pusat promosi dan informasi wilayah timur

Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dekranas Bintang Puspayoga membuka event IBT Expo 2018, di Regency Mainhall-Hotel Garden Palace, Surabaya
Foto: Kementerian Koperasi dan UKM
Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dekranas Bintang Puspayoga membuka event IBT Expo 2018, di Regency Mainhall-Hotel Garden Palace, Surabaya

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (LLP-KUKM), pengelola Smesco Indonesia menandatangani nota kesepahaman dengan  PT Mas Murni Indonesia, Tbk, atau Indonesia Bagian Timur (IBT) Center. Langkah ini dilakukan demi promosi dan kemitraan usaha melalui pemanfaatan sumber daya dan potensi produk KUKM khususnya Indonesia bagian Timur.

Direktur Utama LLP-KUKM Emilia Suhaimi dengan Direktur Utama PT Mas Murni Indonesia Djaja Santoso menandatangani MoU, Jumat (2/11). Penandatangan kerja sama ini dilaksanakan bersamaan dengan pembukaan event IBT Expo 2018, di Regency Mainhall-Hotel Garden Palace, Surabaya.

Emilia mengatakan dalam kerja sama ini, kedua belah pihak sepakat akan mengembangkan pusat promosi, informasi dan database potensi untuk investasi perdagangan khususnya Indonesia bagian Timur. Kerja sama juga menyangkut pengembangan usaha ekonomi lokal khususnya Indonesia bagian Timur, maupun display produk UKM yang berlokasi di IBT Center Surabaya. 

“Pelaksanaan teknis dari MoU ini akan dituangkan ke dalam perjanjian tersendiri yang akan kami buat, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari MoU ini,” kata Emilia, melalui siaran pers, Jumat (2/11).

IBT Expo 2018 dirangkai dengan peresmian IBT Center yang merupakan pusat informasi, promosi, perdagangan dan pariwisata Indonesia Timur yang terintegrasi sempurna dengan berbagai fasilitas bisnis dan promosi yang berkualitas. IBT Center juga dirancang sebagai pusat perwakilan para pelaku usaha yang profesional untuk menjalin komunikasi serta membangun kerja sama bisnis dengan calon investor, pelaku bisnis, maupun wisatawan.

Emilia mendukung diresmikannya IBT Center ini sebagai upaya meningkatkan dan mengembangkan pertumbuhan ekonomi khususnya kawasan Indonesia bagian Timur. Sebab kata Emilia, keberadaan IBT Center sangat sejalan dengan fungsi LLP-KUKM dalam memberikan layanan kepada KUKM melalui akses promosi dan pemasaran.

Ia berharap IBT Center dapat bekerja sama lebih lanjut dengan LLP-KUKM dalam memberikan promosi dan pemasaran kepada UKM. Dikatakan gedung Smesco Indonesia yang mereka kelola saat ini memiliki galery 34 provinsi yang menampilkan produk unggulan daerah yang bersifat local heritage dan produk unik. 

“LLP mendukung IBT Center ini sebagai upaya dalam meningkatkan dan mengembangkan pertumbuhan ekonomi khususnya kawasan Indonesia bagian Timur,” tandasnya.

IBT Expo 2018 akan berlangsung hingga 4 November 2018. Pada pembukaan tadi dihadiri oleh Plt Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kemenkop dan UKM Herustiati yang mewakili Menteri Koperasi dan UKM, Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dekranas Bintang Puspayoga, dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur Mas Purnomo Hadi.

IBT Expo 2018 merupakan pameran potensi dan produk unggulan Indonesia bagian Timur dengan tema “Akselerasi Perdagangan Kawasan Indonesia Timur”. Dalam kegiatan yang diikuti 72 pelaku UMKM asal Indonesia bagian Timur itu juga diadakan forum dan temu bisnis, misi dagang nusantara, pagelaran seni dan budaya, festival kuliner, pameran ekonomi kreatif dan pameran. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement