Ahad 12 Aug 2018 15:49 WIB

Wilmar Peduli Korban Gempa Lombok Salurkan Minyak Goreng

Wilmar bekerjasama dengan Kementan salurkan 1.500 liter minyak goreng

Red: EH Ismail
ep
Foto: EPA
ep

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana gempa bumi di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB), Wilmar bekerjasama dengan Kementerian Pertanian (Kementan), menyalurkan sebanyak 1.500 liter minyak goreng Fortune kemasan pillow pack bagi masyarakat yang terdampak bencana tersebut. Bantuan diserahkan langsung ke Posko Bencana Lombok yang berada di Lapangan Udara AURI di Halim Perdanakusuma, untuk kemudian langsung dikirim ke lokasi bencana.

Deputy Country Head Wilmar Darwin Indigo mengatakan, bantuan tahap pertama tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat NTB dalam mengakses bahan makanan pokok berupa minyak goreng. “Kami berharap bantuan hasil kerjasama dengan Kementan ini sedikit meringankan beban bagi saudara-saudara kita di NTB yang sedang tertimpa musibah,” ujar Darwin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (11/8).

Bantuan minyak goreng akan disalurkan melalui Kementan bersama dengan bantuan bahan pokok lainnya. Saat ini, masyarakat korban gempa di daerah yang terkena dampak sangat membutuhkan bantuan bahan makanan pokok karena umumnya terjadi gangguan pasokan. Untuk itu, uluran tangan dari berbagai pihak sangat diperlukan. Bantuan yang sangat diperlukan masyarakat saat terjadi bencana alam diantaranya, bahan makanan, tenaga medis, obat-obatan, air bersih, dan pakaian.

Selain karena rasa kemanusiaan, kepedulian juga diharapkan akan memperkuat rasa nasionalisme kebangsaan.  “Gempa bumi tersebut telah menimpa saudara-saudara kita sehingga sudah seharusnya semua pihak ikut peduli,” ujar Darwin.

 

Seperti diketahui, gempa bumi berkekuatan 7 skala richter mengguncang NTB, pada hari Minggu kemarin pukul 18.46 WIB. Gempa tidak hanya terasa di wilayah NTB, namun juga terasa hingga ke Bali dan Nusa Tenggara Timur.

 

 

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement