Rabu 04 Jul 2018 06:56 WIB

Dolar AS Melemah Jelang Rilis Risalah Pertemuan Fed

Bank sentral AS akan menerbitkan risalah untuk pertemuan Juni pada Kamis (5/7)

Petugas teller memperlihatkan pecahan uang dolar AS. ilustrasi
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Petugas teller memperlihatkan pecahan uang dolar AS. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kurs dolar AS turun tipis pada akhir perdagangan Selasa (3/7) atau Rabu (4/7) pagi WIB. Para investor menunggu risalah terbaru dari pertemuan Federal Reserve AS terakhir yang akan dirilis pekan ini.

Bank sentral AS akan menerbitkan risalah untuk pertemuan Juni pada Kamis (5/7). Para investor akan melihat lebih cermat untuk mengkaji apakah The Fed berada di jalur untuk dua kenaikan suku bunga lagi sisa waktu tahun ini.

Departemen Perdagangan AS melaporkan pada Selasa (3/7), pesanan baru untuk barang-barang manufaktur pada Mei meningkat 1,8 miliar dolar AS atau 0,4 persen, menjadi 498,2 miliar dolar AS di tengah permintaan yang kuat untuk mesin. Angka tersebut menyusul penurunan 0,4 persen pada April dan mengalahkan perkiraan pasar.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, turun 0,25 persen menjadi 94,636 di akhir perdagangan. Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1662 dolar AS dari 1,1609 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,3198 dolar AS dari 1,3122 dolar AS. Dolar Australia turun menjadi 0,7387 dolar AS dari 0,7402 dolar AS.

 

Dolar AS dibeli 110,61 yen Jepang, lebih rendah dari 110,88 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9922 franc Swiss dari 0,9948 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3137 dolar Kanada dari 1,3142 dolar Kanada.

sumber : Antara/Xinhua

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement