REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Bukopin mengaku telah menaikkan suku bunga depositonya sebanyak 0,25 persen. Hal itu merespon kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia yang kini menjadi 4,75 persen.
"Per Juni kita sudah naikkan suku bunga deposito," ujar Direktur Operasi dan Teknologi Informasi Bank Bukopin Adhi Brahmantya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (5/6) malam.
Meski begitu, ia mengatakan, perseroan belum akan menaikkan suku bunga kredit. "Untuk suku bunga kredit transmisinya kira-kira tiga bulan. Jadi kita nggak bisa langsung menaikkannya begitu saja," ujar Adhi.
Lebih lanjut, kata dia, pertumbuhan kredit Bank Bukopin sampai Mei 2018 masih lima persen. Sektor Usaha Kredit Menengah (UKM) dan ritel, kata dia, berkontribusi paling banyak terhadap pertumbuhan kredit keseluruhan.
Sementara itu, dalam sebulan ke depan, perusahaan juga belum berencana merevisi Rencana Bisnis Bank (RBB). "Kemungkinan Juli tapi kita lihat dulu situasinya, revisinya bisa ke atas bisa ke bawah," tuturnya.
Saat ini, kata dia, perseroan tengah fokus mengembangkan layanan digital. Di antaranya dengan meluncurkan aplikasi Wokee.