Ahad 15 Apr 2018 20:23 WIB

BTN Dukung UKM Lokal Go-Global

Hampir 300 UKM binaan difasilitasi masuk dalam laman blanja.com.

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Andi Nur Aminah
Direktur BTN Mahelan Prabantarikso
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Direktur BTN Mahelan Prabantarikso

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Dukung promosi produk lokal untuk go-global, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, (BTN) mengirimkan beberapa usaha kecil dan menengah (UKM) binaannya ikut dalam Pameran Indonesia Creative Product Festival (ICPF) 2018 di Kuala Lumpur, Malaysia. Direktur BTN R Mahelan Prabantarikso menyampaikan, hingga kini perseroan terus ikut mendukung pengembangan produk lokal dengan membina hampir 500 UKM melalui 10 Rumah Kreatif BUMN (RKB) di seluruh Indonesia.

Selain memberikan pembinaan, BTN juga membuka akses agar UKM binaan bisa go-online. Hingga kini, hampir 300 UKM binaan difasilitasi masuk dalam laman blanja.com. "BTN juga semakin membuka akses produk lokal go-global dengan mengirimkan berbagai UKM binaan kami berpromosi di ajang ICPF 2018. Ke depannya, kami akan terus membantu pengembangan dan promosi UKM lokal sejalan dengan program BUMN Hadir untuk Negeri," jelas Mahelan dalam Penutupan ICPF 2018 di Kuala Lumpur pada Ahad (15/4) melalui keterangan tertulis, Ahad (15/4).

Mahelan mengatakan, partisipasi BTN dalam ICPF 2018 merupakan bentuk apresiasi BTN terhadap UKM binaan yang mengembangkan bisnis di dalam negeri agar dapat bersaing dan go-global. Hal ini juga menjadi dukungan BTN terhadap program pemerintah yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN untuk mengembangkan UKM di daerah. Dengan begitu, UKM dapat bertahan dan unggul di negeri sendiri dengan pendampingan bank agar bisa mandiri dan besar kelak.

"Kami ingin agar UKM binaan BTN tidak hanya diperkenalkan di kancah ASEAN tapi juga hingga ke Eropa dan Amerika," ujar Mahelan.

Berbagai UKM yang dikirimkan BTN ke ajang promosi di negeri jiran tersebut di antaranya Omah Wayang yang merupakan usaha wayang kulit asli binaan RKB Bank BTN di Bantul. Juga UKM Sumbersari Batik binaan RKB di Jember yang mengembangkan Batik Khas Jember.

BTN juga membantu memperkenalkan batik khas Bangka lewat UKM Batik Kampung Katak yang dibina RKB perseroan di Bangka. Tenun khas Palembang juga diikutkan dalam pameran ICPF 2018 melalui UKM Rumah Tanjung Antiq binaan RKB Bank BTN di Palembang. Bank BTN juga mengirimkan UKM B'doelur Gallery yang menawarkan produk busana dengan warisan lokal Palembang.

Selain mengirimkan berbagai UKM lokal, Bank BTN juga memperkenalkan budaya Ibu Pertiwi dengan menampilkan Vocal Group Suara Harmoni. Vocal group ini adalah paduan suara karyawan BTN yang telah menjuarai berbagai ajang kompetisi dan menampilkan racikan budaya Indonesia melalui lagu dan tarian di negeri jiran.

Pameran ICPF 2018 merupakan ajang promosi produk lokal pertama yang dihelat Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ajang tersebut berlangsung di Gedung Putra World Trade Center, Kuala Lumpur mulai 13-15 April 2018.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Hari Sampurno mengatakan, Pameran ICPF 2018 memberikan akses pemasaran di samping fasilitas pendanaan dan pembinaan yang telah dilakukan 215 RKB untuk berbagai UKM di Indonesia. "Kami berharap melalui ajang ini, UKM-UKM di Indonesia akan memiliki akses pasar yang lebih luas," kata Fajar.

Selama tiga hari pameran tersebut digelar, tercatat ada sekitar 6.000 pengunjung hadir. Total transaksi sekitar Rp 5,5 miliar dan potensi transaksi ke depan mencapai Rp 10 miliar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement