Senin 22 Jan 2018 19:15 WIB

Kementan Belum Keluarkan Rekomendasi Impor Daging Kerbau

Bulog belum mengajukan permohonan rekomendasi impor daging kerbau

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Budi Raharjo
  Pekerja sedang melakukan bongkar muatan daging sapi impor di gudang Bulog, Jakarta, Kamis (9/6). (Republika/Tahta Aidilla)
Pekerja sedang melakukan bongkar muatan daging sapi impor di gudang Bulog, Jakarta, Kamis (9/6). (Republika/Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Pertanian menegaskan belum mengeluarkan rekomendasi impor daging kerbau tahun ini. Hingga saat ini, pemerintah yakin Bulog belum mengajukan permohonan rekomendasi impor.

Namun Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Nasrullah tidak bisa memastikan akan menolak impor daging kerbau tersebut. "Nanti kita lihat," katanya, Senin (22/1).

Ia melanjutkan, untuk pengajuan impor daging kerbau ada prosedur yang harus dilalui, termasuk penugasan resmi pemerintah kepada Bulog. Sebelumnya, pemerintah melalui Bulog berencana mengimpor daging kerbau di tahun 2018 sebanyak 100 ribu ton dari India.

Rencana ini menuai penolakan dari Dewan Pimpinan Pusat Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI). "Telah terbukti bahwa kebijakan impor daging kerbau di tahun lalu bagi peternak rakyat lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya," ujarKetua Umum DPP PPSKI Teguh Boediyana.

Selain merugikan petani, ia melanjutkan, rencana impor ini daging kerbau yang dianggap murah ini dinilai sangat kontradiktif dengan target swasembada daging sapi yang dicanangkan akan dicapai pada 2024.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement