Jumat 05 Jan 2018 20:21 WIB

Tol Salatiga-Kartasura Ditargetkan Beroperasi Lebaran 2018

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Indira Rezkisari
Jalan tol Bawen - Salatiga
Foto: dok. Jasa Marga
Jalan tol Bawen - Salatiga

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Desi Arryani mengungkapkan pengerjaan ruas Jalan Tol Salatiga-Kartasura mengalami percepatan. Dengan adanya percepatan pembangunan tol tersebut oleh PT Solo Ngawi Jaya (SNJ), Desi optimis tol tersebut bisa dilalui untuk mudik Lebaran 2018.

Dia memastikan, ruas tol tersebut dapat diselesaikan sesuai dengan target dan digunakan sebagai jalur alternatif ketika arus mudik lebaran tahun ini. "Sama seperti Tahun 2017, kita membuka jalur-jalur fungsional untuk arus mudik dan balik Lebaran, Jasa Marga berharap dan optimis ruas Salatiga-Kartasura dapat selesai pertengahan tahun ini," kata Desi, Jumat (5/1).

Desi melanjutkan, perkembangan ruas tol yang ditangani anak perusahaan Jasa Marga tersebut mencapai 50,4 persen. Pembebasan lahan ruas tol sepanjang 32 kilometer itu juga sudah mencapai 100 persen.

Direktur Utama PT SNJ David Wijayatno mengatakan pihaknya menerapkan sistem kerja tiga shift atau 24 jam sehari. "Ini ilakukan demi mengejar target yang telah ditetapkan dengan percepatan pembangunan konstruksi fisik yang dimulai sejak bulan Januari 2017," ungkap David.

David menuturkan targetnya tol tersebut harus beroperasi pada pertengahan tahun ini sehingga pembangunan konstruksi harus dilakulan secepatnya. David memastikan saat ini pengerjaan fokus terhadap pengolahan tanah dan infrastruktur seperti drainase, irigasi, struktur beton, dan underpass.

Jika sudah rampung, nantinya Ruas Jalan Tol Salatiga-Kartasura termasuk ke dalam proyek Jalan Tol Trans Jawa. Ruas tersebut akan melengkapi Jalan Tol Semarang-Solo yang membentang sepanjang 72,64 kilometer dan menjadi jalan alternatif untuk mengatasi permasalahan kepadatan lalu lintas di jalan arteri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement