Rabu 08 Nov 2017 09:48 WIB

Bukalapak Layani Pembayaran Syariah Lewat BSM

Rep: Binti Sholikah/ Red: Nur Aini
Founder & CEO Bukalapak Achmad Zaky
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Founder & CEO Bukalapak Achmad Zaky

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bukalapak telah meluncurkan metode pembayaran syariah melalui Bank Syariah Mandiri (BSM) pada 2 November 2017 untuk mendukung masyarakat pengguna perbankan syariah. Metode pembayaran melalui BSM tersebut dapat digunakan baik di desktop maupun mobile web Bukalapak.

Founder dan CEO Bukalapak, Achmad Zaky, menyatakan melihat potensi Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Jumlah nasabah bank syariah per Agustus 2017 mencapai 25 juta nasabah. "Untuk itu kami menyediakan metode pembayaran syariah demi memenuhi kemudahan para pengguna dalam bertransaksi di Bukalapak," ujar Achmad Zaky melalui siaran pers, Rabu (8/11).

Achmad Zaky menjelaskan, metode pembayaran tersebut dapat digunakan untuk semua transaksi di Bukalapak seperti berbelanja, BukaReksa, BukaEmas, pembelian pulsa, tiket, dan lain-lain. Sehingga mulai saat ini para pengguna dapat melakukan transfer untuk pembayaran transaksi di Bukalapak melalui rekening BSM.

"Kami memahami bahwa masyarakat pengguna syariah memiliki kebutuhan tersendiri, khususnya dalam bertransaksi perbankan atau pemanfaatan fasilitas perbankan. Sehingga metode pembayaran syariah ini diharapkan menjawab kebutuhan tersebut," imbuhnya.

Sementara itu, Distribution and Services DirectorPT Bank Syariah Mandiri (BSM), Edwin Dwidjajanto, menyatakan kerja sama dengan Bukalapak termasuk langkah awal bagi BSM masuk ke bisnis berbasis teknologi daring. Edwin berharap ke depannya kerja sama tersebut berkembang pada penyediaan produk dan layanan BSM seperti gadai dan cicil emas, pembiayaan mikro, dan lain-lainbagi pelanggan Bukalapak.

"Bukalapak memiliki jutaan transaksi per bulan didukung oleh sistem dan jaringan yang dapat diandalkan. Dengan beragam produk dan layanan BSM, kami siap mendukung pengembangan bisnis Bukalapak," ucap Edwin.

Saat ini, Bukalapak telah memiliki 2 juta pelapak serta jumlah pengguna sebanyak 13 juta yang tersebar hampir di seluruh Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement