Kamis 03 Aug 2017 18:00 WIB

Perempuan Indonesia Jadi Target Pasar E-Commerce

Rep: Christiyaningsih/ Red: Nidia Zuraya
ecommerce
ecommerce

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kaum wanita dinilai merupakan sasaran empuk bagi bisnis e-commerce di Indonesia. Kebiasaan wanita yang doyan berbelanja dan merekomendasi barang ke teman atau saudara dimanfaatkan oleh sebuah e-commerce asal Cina. JD.ID perusahaan yang terafiliasi dengan JD.com menawarkan berbagai kategori belanja yang erat kaitannya dengan keseharian kaum urban.

Head of Corporate Communication & Public Affairs JD.ID Teddy Arifianto mengungkapkan ada lima kategori yang dihadirkan khususnya untuk segmen perempuan. "Lima kategori itu meliputi Ibu, bayi, dan mainan, fashion, home living, household, dan virtual voucher," jelas Teddy saat ditemui pada Kamis (3/8).

Berdasarkan data internal konsumen JD.ID sepanjang 2017 dari sisi jender hari Jumat adalah hari favorit pelanggan wanita untuk belanja berbagai kebutuhan. Konsumen wanita bertransaksi di JD.ID biasanya pukul 12.00 sampai pukul 13.00.

Rata-rata nilai belanja di keranjang belanja sebesar Rp 2,1 juta per Juli 2017 atau rata-rata sekitar Rp 2,4 juta sepanjang 2017 saja. Di JD.ID selama ini perbandingan pelanggan pria san wanita hampir selalu 2 banding 1.

"Dengan peranan perempuan urban yang makin signifikan terutama dalam pengambilan keputusan maka ini momentum yang tepat untuk lebih fokus melayani kebutuhan dengan menjadi new online shopping destination bagi perempuan urban," kata Teddy.

E-commerce yang di Indonesia baru berusia 1,5 tahun ini juga memunculkan kategori baru yakni virtual category untuk menggaet konsumen dari kaum hawa. Virtual category menyediakan beragam voucher diskon, layanan tiket pesawat, tiket bioskop, tiket konser dan event, serta pulsa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement