REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Mikro Bank Jabar Banten (BJB) Agus Gunawan mengatakan saat ini para pemain di sektor perbankan nasional tengah menghadapi persaingan bisnis yang sangat ketat dalam penyaluran kredit mikro.
Kecepatan proses layanan, menurutnya, menjadi hal utama dalam pemberian kredit. Hal ini, ungkapnya, akan menjadi fokus utama BJB dengan meningkatkan performa berupa penetapan Service Level Agreement (SLA) yang makin membaik.
"Kami yakin kompetensi SDM menjadi salah satu bagian penting," ujar Agus saat diwawacarai secara eksklusif oleh Republika.co.id, akhir pekan lalu.
Training berkala dan berjenjang serta coaching clinic, kata dia, adalah cara untuk meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) yang akan terus diberikan BJB untuk tim UMKM. Di sisi lain, dia mengaku telah menerapkan individual score card sehingga masing-masing individu akan dinilai sesuai dengan kinerjanya.
Dalam memaksimalkan upayanya, BJB telah mengandeng organisasi UMKM hingga akademis dan universitas. Menurut Agus, hal ini dilakukan dalam upaya memberikan pelatihan dan pendampingan secara berkelanjutan dan terutur bagi pelaku UMKM.
"Sehingga kian banyak UMKM yang terbantu oleh BJB dan makin menyejahterakan masyarakat. Inilah tanda mata untuk negeri dari BJB," tutup dia.