Rabu 03 May 2017 15:26 WIB

PLN Targetkan Tambah 761.095 Pelanggan di Wilayah Jabar

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Nidia Zuraya
Instalasi Listrik PLN
Foto: Antara
Instalasi Listrik PLN

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat (Disjabar) tagun ini, menargetkan untuk menambah 761.095 pelanggan. Menurut General Manajer PLN Disjabar, Iwan Purwana, tahun ini PLN menargetkam pertumbuhan pelanggan tersebut naik 22,8 perse dari realisasi 2016 yang mencapai 619.680 sambungan.

Hingga akhir Maret lalu sudah terealisasi penambahan pelanggan sebanyak 160.356 sambungan (21,07 persen). "Total jumlah pelanggan PLN Disjabar pada akhir Maret 2017 sebanyak 12.667.565 sambungan," ujar Iwan kepada wartawan, Rabu (3/5).

Iwan mengatakan, jumlah pelanggan terbesar di PLN Disjabar adalah kelompok rumah tangga 11.887.688 sambungan. Disusul kelompok bisnis 441.143 pelanggan, sosial 251.723 pelanggan, pemerintah 72.066 pelanggan, dan industri 14.149 pelanggan.

"Jumlah pelanggan terbesar ada di Area Bekasi 1.487.148 pelanggan, Cirebon 1.420.065 pelanggan, dan Tasikmalaya 1.176.822 pelanggan," kata Iwan.

Iwan mengatakan, untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik dan mendukung penambahan jumlah pelanggan, PLN Disjabar berencana melakukan investasi berupa penambahan dan peningkatan trafo. Selain itu, PLN juga akan menambah panjang jaringan dan mengganti jaringan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR).

"Total investasi yang diproyeksikan sebesar Rp 3,1 triliun. Untuk listrik desa dialokasikan sebesar Rp 197 miliar," kata Iwan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement