Ahad 02 Apr 2017 08:44 WIB

Harga Cabai Kecil Berangsur Turun di Bali

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Winda Destiana Putri
Cabai rawit
Foto: Antara
Cabai rawit

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Menjelang hari raya Galungan, harga cabai kecil di Denpasar Bali terus turun, kini mencapai Rp 65 ribu per kilo. Padahal dua pekan lalu, harga cabai masih di atas Rp 85 ribu.

"Tetapi harga itu belum harga normal, yang normal sekitar Rp 30 ribu-an," kata Kadis Perindag Kota Denpasar, Drs I Wayan Gatra MSi, di Denpasar, Sabtu (1/4). Didampingi Kabid Metrologi dan Tertib Niaga, Jarot Agung Iswahyudi, Gatra menyebutkan, hujan masih mempengaruhi harga cabai.

Begitu juga menjelang Galungan dan Kuningan, diperkirakan ikut menahan harga, sehingga masih di kisaran Rp 60 ribu per kilo. "Kalau hujan nanti sudah berhenti dan hari raya Galungan-Kuningan terlewati, harga cabai pasti akan berangsur turun," katanya.

Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah Terus Turun

Menurut Gatra, beberapa pekan terakhir, harga cabai di petani memang dalam tren penurunan. Karena itu sebutnya, dia yakin kalau harga akan kembali normal, paling tidak diantara Rp 27 ribu sampai Rp 30 ribu.

Saat ini harga cabai kecil di sejumlah pasar tradisional dilepas antara Rp 60 ribu Rp 65 ribu per kilo. Sementara di beberapa tempat ada yang menjualnya dengan harga Rp 70 ribu dan itu adalah cabai dengan kualitas premium. "Kalau yang harganya di bawah itu, biasanya cabainya agak kecil dan sedikit kisut," kata Gatra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement