Sabtu 24 Dec 2016 20:07 WIB

Pengalihan Lalin Jembatan Cisomang, Kepadatan di Beberapa Gerbang Tol Melonjak

Rep: Kabul Astuti/ Red: Didi Purwadi
Sejumlah pekerja tengah memperbaiki pilar jembatan tol Cisomang di Jalan Tol Kilometer 100, Purwakarta, jumat (23/12).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Sejumlah pekerja tengah memperbaiki pilar jembatan tol Cisomang di Jalan Tol Kilometer 100, Purwakarta, jumat (23/12).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Menyusul sejumlah perbaikan yang sedang dilakukan, Jasa Marga melakukan pengalihan arus kendaraan non-golongan 1 dari Jembatan Cisomang, Jalan Tol Purbaleunyi KM 100+800. Situasi lalu lintas di sekitar jembatan Cisomang, baik arah Jakarta maupun arah Bandung, terpantau lancar pada Sabtu (24/12).

"Dengan adanya pengalihan lalu lintas yang berlaku sejak tanggal 23 Desember pukul 00.00 WIB, terdapat kenaikan Lalu Lintas Harian Rata-Rata (LHR) di Gerbang Tol (GT) yang menjadi titik pengalihan," tutur AVP Corporate Communication PT Jasa Marga, Dwimawan Heru, Sabtu (24/12).

Heru mengatakan, terjadi peningkatan di beberapa gerbang tol, seperti GT Sadang, GT Jatiluhur, GT Padalarang, dan GT Cikamuning menyusul pengalihan kendaraan besar ke jalan nasional. Jasa Marga menambah jumlah personel untuk melayani transaksi dengan sistem JKR (jemput kendaraan).

Jasa Marga mencatat kendaraan arah Bandung yang melintasi GT Sadang (exit) naik 7,17 persen menjadi 6.906 kendaraan dari LHR Normal sebanyak 6.444 unit. Kendaraan lewat GT Jatiluhur (exit) mencapai 7.796 naik 9,94 persen dari LHR Normal sebanyak 7.091.

GT Padalarang (entrance) juga mengalami kenaikan menjadi 28.366 kendaraan, naik 10,13 persen dari LHR Normal 25.756 kendaraan. Sejak Jumat (23/12), jembatan Cisomang hanya beroperasi melayani kendaraan golongan 1.

Untuk kendaraan menuju arah Jakarta, terjadi kenaikan di GT Padalarang (exit) sebesar 3,26 persen menjadi 24.039 dari LHR Normal 23.279 kendaraan. Lalin GT Cikamuning (exit) juga naik berkisar 6.628, melonjak 78,08 persen dari LHR Normal 3.722 kendaraan.

Kendaraan yang lewat GT Jatiluhur (entrance) naik 35,73 persen dari LHR Normal 6.757 menjadi 9.171 kendaraan, sedangkan untuk GT Sadang (entrance), lalin tercatat sebanyak 6.314, atau turun 0,97 persen dari LHR Normal 6.376 kendaraan.

"Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan selama pekerjaan perbaikan jembatan berlangsung agar berhati-hati memperhatikan rambu/petunjuk yang ada," lanjut dia. Heru menambahkan, pihaknya menyediakan beberapa derek di jalan tol sebagai bagian dari pelayanan kepada pengguna jalan.

Untuk mengantisipasi perjalanan, pengguna jalan tol disarankan mengakses informasi kondisi lalu lintas terkini di ruas jalan tol Jasa Marga yang bisa didapatkan melalui Jasa Marga Traffic Information Center (14080), Twitter @PTJASAMARGA, live streaming www.jasamargalive.com dan mobile apps JMCARe.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement