Kamis 24 Nov 2016 14:45 WIB

Proyek Pemerintah Berorientasi Profit akan Libatkan Swasta

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Nur Aini
Proyek jalan tol (ilustrasi)
Foto: Republika
Proyek jalan tol (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan pemerintah tahun depan akan membuat aturan dan mekanisme pelibatan swasta dalam proyek pemerintah. Menurutnya, proyek pemerintah yang berorientasi profit akan melibatkan swasta.

Darmin mengakui pada tahun ini, memang penunjukan dan pelibatan swasta pada proyek masih sporadis. Ia menjelaskan, pemerintah memang membuka peluang keterlibatan swsta untuk turun serta dalam proyek pemerintah. Hal ini mengingat anggaran APBN yang terbatas dan banyaknya proyek yang harus selesai pada 2019.

"Kalau sampai sekarang sifatnya masih sporadis ya, tapi ke depan kita akan saring di awal, kita pilah proyek mana saja yang memang bisa dialokasikan ke swasta mana yang bisa dihandle melalui APBN," ujar Darmin di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (24/11).

Darmin mengatakan ke depan proyek pemerintah yang berorientasi profit akan lebih banyak ditawarkan ke swasta. Namun pemerintah tidak begitu saja melepaskan, Darmin menjelaskan pemerintah akan membuat peraturan terkait hal tersebut dan akan memperjelas mekanismenya.

"Proyek yang profit nanti kita kasih saja ke swasta, nanti kita buat sekuriti beragun asetnya. Kita tetapkan juga standarnya agar pemakai nantinya tidak dirugikan," ujar Darmin.

Untuk proyek yang memakai dana APBN, Darmin menjelaskan akan lebih banyak mengarah pada pembangunan di daerah pelosok. Pembangunan infrastruktur yang memang sebagai jalur penghubung antardaerah akan lebih difokuskan memakai APBN.

Baca juga: Kadin Siap Ikut Garap Proyek Pemerintah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement