REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Perusahaan milik putri Donald Trump, Ivanka Trump, menuai kritikan keras pada pekan ini setelah pihak perusahaan mempromosikan penjualan sebuah gelang yang dibandrol dengan harga 10 ribu dolar AS atau sekitar Rp 133,84 juta (kurs Rp 13.384 per dolar AS). Gelang tersebut pernah dikenakan oleh Ivanka saat ia tampil dalam acara 60 Minutes di stasiun televisi CBS baru-baru ini.
Perusahaan Ivanka Trump Fine Jewelry dituduh mencoba untuk menghasilkan pundi-pundi uang dengan memanfaatkan kemenangan Donald Trump melalui wawancara di stasiun televisi di Amerika Serikat (AS).
Dalam acara 60 Minutes, Ivanka tampil mengenakan bangle favoritnya yang merupakan bagian dari seri The Metropolis Collection. Gelang tersebut dibandrol dengan kisaran harga 8.800 hingga 10.800 dolar AS. "Silakan berbagi koleksi gelang ini dengan klien Anda," demikian isi email promosi yang dikirim oleh pihak perusahaan seperti dilansir NBCNews.com, Selasa (15/11).
Pada Selasa (15/11), Presiden perusahaan Abigail Klem, mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada NBC News bahwa email tersebut dibagikan kepada wartawan mode setelah Ivanka tampil dalam acara 60 Minutes. Menurutnya, email tersebut dikirimkan oleh seorang karyawan di bagian pemasaran yang memiliki maksud baik.
"Kami secara proaktif membahas kebijakan dan prosedur baru dengan semua mitra bisnis kami kedepannya," ujar Klem.