REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Creative Director PT Cliff Indonesia Kreatif Barry Maheswara mengatakan, pelaku ekonomi kreatif membutuhkan terobosan baru dalam ekosistem pembiayaan. Tren bisnis startup yang kini sedang berkembang membutuhkan kemudahan akses permodalan. 

"Kami akan mengembangkan cliffworld.com, yakni sebuah platform yang diharapkan dapat membantu mempertemukan pengusaha kreatif dengan para pemilik modal," ujar Barry di Jakarta, Jumat (1/4).

Barry menjelaskan, website tersebut sudah dapat diakses oleh seluruh masyarakat Indonesia dan fitur-fiturnya akan dibuka secara bertahap. Pada tahap awal ini, cliffworld.com hanya dapat mengakses fitur sign up dan post a project saja. 

Selanjutnya, pada awal Mei 2016 fitur crowdfunding mulai dijalankan dan pada Juni 2016 akses fitur investment dan loan sudah dibuka. "Pada Juli 2016 kami menargetkan website ini berjalan secara optimal dan seluruh fitur bisa dibuka serta dijalankan," kata Barry.

Menurut Barry, pelaku industri kreatif dapat menjadi potensi untuk meningkatkan perekonomian nasional namun selama ini industri tersebut masih mengalami kendala permodalan. Diharapkan, dengan adanya aplikasi tersebut maka dapat menjadi jembatan penghubung antara pemilik modal dengan pengusaha kreatif melalui media internet. 

Dengan demikian, pelaku industri kreatif dapat bersaing dan berkompetisi di level internasional terutama dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Barry menargetkan, pasar utamanya yakni pelaku usaha kreatif yang bisnisnya berada dalam sub sektor ekonomi kreatif yang telah diterapkan oleh Badan Ekonomi Kreatif. Barry menambahkan, sejauh ini dukungan Badan Ekonomi Kreatif masih dalam bentuk konsultasi dan pelatihan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika