Senin 14 Mar 2016 13:21 WIB

Indonesia Bidik Peluang Investasi dari Belgia

Red: Nur Aini
Investasi di Indonesia (Ilustrasi)
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Investasi di Indonesia (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Perindustrian Saleh Husin membidik peluang peningkatan investasi Belgia di Indonesia, yang ditandai dengan kedatangan Ratu Astrid ke Indonesia sebagai perwakilan dari Kerajaan Belgia.

Saleh menyampaikan hal tersebut saat bertemu dengan Ratu Astrid pada pembukaan "Belgium-Indonesia Technology Partnership: a Perfect Match" di Jakarta, Senin (14/3).

"Dalam kesempatan ini saya ingin meyakinkan bahwa peluang para pengusaha kedua negara untuk bekerja sama di Indonesia sangat menjanjikan," kata Saleh dalam sambutannya.

Menurut Saleh, kerja sama Indonesia dengan negara yang terletak di sebelah barat Benua Eropa tersebut tidak hanya terbatas pada sektor perdagangan, namun juga pada sektor investasi industri dan inovasi. Selain itu, penelitian dan pengembangan teknologi industri, yang pada akhirnya mampu meningkatkan nilai tambah produktivitas dan daya saing.

Saleh juga menyampaikan, pemerintah Indonesia selalu melakukan pembenahan internal dalam mewujudkan komitmennya untuk melakukan reformasi dan meningkatkan iklim investasi di Indonesia. Upaya pembenahan untuk peningkatan ekonomi dilakukan secara cepat sejak September 2015 yang ditandai dengan dikeluarkannya paket kebijakan ekonomi.

Dalam rangka manambah daya tarik investasi, kata Saleh, Pemerintah Indonesia juga menyediakan fasilitas untuk penguatan struktur dan peningkatan daya saing industri yang terdiri dari insentif fiskal. Insentif fiskal tersebut di antaranya, pembebasan PPh atau tax holiday dan pengurangan PPh atau tax allowance, dan insentif nonfiskal berupa kemudahan usaha di kawasan ekonomi khusus, perijinan keimigrasian bagi tenaga kerja asing dan moneter.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement