Kamis 26 Nov 2015 18:23 WIB

Jadi Pemicu Inflasi, Kementan Fokus Tangani 3 Komoditas Ini

Rep: Sonia Fitri/ Red: Nidia Zuraya
Sayuran dan buah produk hortikultura (ilustrasi)
Foto: distan.pemda-diy.go.id
Sayuran dan buah produk hortikultura (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di antara banyak ragam produk hortikultura unggulan, Kementerian Pertanian (Kementan) fokus meningkatkan produksi cabai, bawang merah dan jeruk. Sebab dua komoditas tersebut dinilai paling rentan dan memengaruhi inflasi. 

"Pasokan cabai dan bawang merah merupakan indikator utama menjaga kestabilan harga," kata Direktur Perbenihan Hortikultura Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Sri Wijayanti Yusuf dalam acara rapat kerja Asosiasi Petani Pengolah Hasil Hortikultura (Aspehorti) di gedung Bulog, Kamis (26/11).

Oleh karena itu, diperlukan manajemen penanaman terpadu sepanjang waktu untuk menjaga pasokan terjaga. Secara umum, kata dia, berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor 511/Kpts/PD.310/9/2006 menyebutkan pemerintah membina 323 jenis komoditas hortikultura, terdiri dari 60 jenis buah-buahan, 80 jenis sayuran, 66 jenis tanaman obat dan 117 jenis florikultura. 

 

Khusus cabai dan bawang, pemerintah memastikan petani melakukan pertanaman dilakukan di musim kemarau, yakni dari bulan Juni hingga Oktober 2015. Mereka diberi sejumlah bantuan dan intensif agar mau menanam ketika air sedikit dan rentan hama penyakit. Bantuan tersebut berupa sarana air irigasi tetes dan sistem pengairan hemat air. Tujuannya agar pasokan pada Januari hingga Maret tahun berikutnya aman.  

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement