Jumat 16 Oct 2015 18:07 WIB

KAI Siap Serap Teknologi Kereta Cepat

Rep: M. Nursyamsyi/ Red: Dwi Murdaningsih
Kereta cepat yang rencananya dibangun untuk jalur Jakarta-Bandung.
Foto: Setkab
Kereta cepat yang rencananya dibangun untuk jalur Jakarta-Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Edi Sukmoro siap menyerap teknologi kereta cepat. Sebagai satu-satunya badan yang mengangkut penumpang dengan basis rel, KAI berkepentingan dalam proyek kereta cepat agar Indonesia tidak tertinggal teknologi perkeretaapian dunia.

"Ke depan, KAI harus ikuti tren angkutan massal dengan menyiapkan teknologi serupa," ujarnya, Jumat (16/10).

Jika diijinkan, lanjutnya, KAI siap bekerjasama. Yang terpenting, ia katakan, faktor keselamatan menjadi hal yang utama. Keberadaan kereta cepat yang berada di atas di dukung penuh, lantaran tidak ada lagi perlintasan sebidang yang membahayakan. "Dengan adanya kerjasama ini akan berkontribusi aktif ikut masuk dalam teknologi yang baru buat Indonesia. Saya pikir kita tak boleh ketinggalan. Saya yakin SDM kita mampu mengembangkan diri ke internasional," lanjutnya.

Di tempat yang sama, Chairman of Board Cina Railway International Yang Zhongmin optimis, proyek kereta cepat akan berjalan baik dan mencapai target yang diinginkan. Dengan adanya kereta cepat, ia berharap mampu menungkatkan potensi bisnis BUMN Indonesia. Selain kereta cepat Jakarta-Bandung, ia juga berharap mampu membangun kereta cepat di Jawa dan sekitarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement