REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melambatnya pertumbuhan ekonomi di semester I 2015, tak terlalu berpengaruh terhadap PT Danone Indonesia. HR Development Director Danone Groupe Indonesia Poerbaningrat menyatakan, target pertumbuhan semester I Danone masih tercapai.

"Jadi target kita tumbuh positif secara kuat, seperti kita yang canangkan dan kita estimasi sampai akhir tahun pertumbuhan kita masih sejalan dengan target yang ditetapkan sebelumnya," jelas Poerbaningrat kepada Republika, di Jakarta, Rabu, (19/8). Ia menambahkan, Danone pun tak melalukan revisi pertumbuhan.

Poerbaningrat mengungkapkan, Danone menargetkan laba bersih tahun ini di kisaran belasan persen. Menurutnya, keadaan ekonomi di Indonesia masih lebih baik dibandingkan di Eropa.

Apalagi, Danone sendiri bergerak di bidang produksi air minum, makanan bayi, dan lainnya yang merupakan kebutuhan primer. "Jadi bagaimana pun pendapatan seseorang turun, tidak akan mengurangi kebutuhan air minum atau makanan untuk bayinya," jelasnya.

Ia menambahkan, daya beli masyarakat memang menurun tapi untuk beberapa hal seperti pinik. Sedangkan yang berkaitan dengan asupan gizi terutama untuk bayi tak akan dikurangi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika