REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolas AS tidak selamanya merugikan.
Menurutnya sejumlah komoditas seperti pertanian malah untung besar, disaat nilai tukar rupiah anjlok.
"Secara makro pelemahan rupiah pasti merugikan. Tapi untuk Petani di Sulawesi berpesta,'' katanya, Selasa (30/12) sore.
JK menjelaskan perekonomian Indonesia tidak hanya untuk orang kaya atau para pemilik modal. Akan tetapi masyarakat kecil seperti petani juga berkontribusi untuk Indonesia.
Ia menambahkan perekonomian tidak hanya milik orang Jakarta. "Artinya melihat kondisi ekonomi Indonesia tidak hanya Jakarta menjadi indikatornya," ujarnya
Advertisement