Selasa 18 Nov 2014 06:00 WIB

Mahasiswa Sukabumi Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Erdy Nasrul
Antrean BBM
Foto: Mursalin Yaslan/Republika
Antrean BBM

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI—Sejumlah mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sukabumi mendemo Balai Kota dan DPRD Kota Sukabumi, Senin (17/11). Mereka menentang rencana kebijakan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).

Para mahasiswa yang membawa berbagai spanduk berisi penolakan kenaikan harga BBM itu terlebih dahulu datang ke Balai Kota Sukabumi sekitar pukul 10.00 WIB. Selepas itu mereka kemudian melanjutkan aksinya ke gedung DPRD Kota Sukabumi.

‘’ Kami menolak tegas rencana kenaikan harga BBM,’’ ujar Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi IMM Sukabumi, Yandra Utama Santosa dalam orasinya. Pasalnya, kebijakan tersebut akan semakin menambah beban warga miskin.

Terlebih kata Yandra, berdasarkan hasil sensus ekonomi nasional menyebutkan pengguna BBM sebagian besar adalah rakyat kelas bawah dan miskin atau sekitar 65 persen. Sementara sisanya dinikmati kalangan menengah ke atas.

Intinya kata Yandra, kenaikan harga BBM ini bukan bagian dari solusi dari revolusi mental yang didengungkan pemerintahan Jokowi. Sehingga para mahasiswa akan secara terus menerus melakukan penolakan rencana kenaikan harga BBM.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement