REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani mengatakan, pemerintah akan meluncurkan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) pada 3 November yang akan datang.
"Nanti KIP, KIS, dan KKS akan diluncurkan besok Senin 3 November. Presiden Jokowi ingin secepatnya keluarga Indonesia menikmati fasilitas pendidikan dan kesehatan sebelum harga BBM naik,"kata Puan di kantornya, Jumat, (31/10).
Penerima KIP, KIS, dan KKS, ujar Puan, adalah keluarga miskin dan rentan miskin. Penyebaran menggunakan data 2011.
"Hari ini saya mengundang Mendagri untuk mengupdate data terakhir yang bisa digunakan dan didata keakuratannya, memang fokus utama jangka pendek. KIS bisa dinikmati di beberapa provinsi di bulan Desember, sedangkan KIP dinikmati pada 2015 karena tidak bisa digunakan langsung pada masa ajaran sekarang karena harus pada kurikulum awal masa sekolah anak,"kata Puan.
Untuk KKS sendiri, ujar Puan, akan diberikan kepada 1,8 juta rumah tangga. Kalau untuk KIP sendiri baru akan diberikan di 18 provinsi secara bertahap.
Presiden, kata Puan, ingin agar tempat-tempat relokasi di Sinabung lebih diutamakan menerima KIS,KIP, dan KKS. "Dalam keputusan Presiden, prioritasnya di Karo di mana seluruh pengungsi akan menerima ketiga kartu ini,"katanya.