REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu perusahaan raksasa dunia di bidang pertambangan dan perminyakan Freeport-McMoRan Inc berencana akan menjual sebagian asetnya. Hal ini terpaksa dilakukan oleh Freeport untuk dapat melunasi utang perusahaan tersebut.

Seperti yang dilansir dari Reuters pada Jumat (08/08) disebutkan bahwa saat ini perusahaan tersebut memiliki utang perusahaan sebesar USD 20 miliar.

Chief Executive Officer (CEO) Freeport Richard Adkerson mengatakan bahwa perusahaan berusaha untuk menjual aset agar pada akhir tahun 2016 utang perusahaan dapat berkurang hingga hanya sebesar USD 12 miliar.

Aset milik Freeport yang akan dijual adalah aset yang berupa kilang minyak di pantai, saat ini perusahaan tersebut memiliki beberapa kilang minyak di antaranya adalah kilang minyak yang terdapat di Teluk Los Angeles, Teluk San Joaquin dan di Pesisir California.

Freeport berencana akan menjual aset tersebut dengan nilai sekitar USD 5 miliar, namun sampai saat ini Freeport belum memastikan kilang minyak mana yang akan dijual.

Saat ini Freeport sedang melakukan penawaran tentang aset tersebut kepada pembeli potensial, pembeli potensial tersebut dapat berupa sebuah perusahaan minyak lain maupun perusahaan swasta lainya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika