REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan jasa kontraktor minyak dan gas (migas) PT Radiant Utama Interinsco Tbk sepanjang kuartal I 2013 membukukan laba bersih senilai Rp 14,9 miliar. Nilai ini tidak bertumbuh dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Sepanjang triwulan pertama, perusahaan minyak dan gas ini membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 11,8 persen menjadi Rp 466,5 miliar. Dari total laba tersebut, kontribusi terbesar berasal dari operation support sebesar Rp 287,1 miliar dan offshore sebesar Rp 98,2 miliar.
"Sisanya dari inspeksi Rp 57 miliar dan lainnya Rp 24 miliar," kata sekretaris perseroan Misyal A Bahwal.
Jasa offshore tumbuh cukup signifikan, yaitu 47,01 persen bila dibandingkan dengan kuartal I 2014. Sementara, inspeksi tumbuh 27,5 persen. Dua segmen bisnis perseroan lainnya tumbuh landai.
Laba operaso perseroan mengalami peningkatan sebesar 8,5 persen. Peningkatan ini didorong oleh meningkatnya laba operasi dari bisnis offshore dan inspeksi.
"Namun, laba operasi kami mengalami penurunan 11,5 persen menjadi Rp 31,6 miliar," kata Misyal.
Aset Radiant Utama mengalami pertumbuhan sebesar 6,8 persen menjadi Rp 1,30 miliar dari Rp 1,22 miliar. Liabilitas meningkat 6,3 persen menjadi Rp 1,03 miliar dan ekuitas tumbuh 8,9 persen menjadi Rp 275,5 juta.