Kamis 27 Mar 2014 12:39 WIB

Debut Buruk Candy Crush di Bursa Saham New York

Rep: Friska Yolandha/ Red: Nidia Zuraya
Candy Crush
Foto: play.google.com
Candy Crush

REPUBLIKA.CO.ID, ‪NEW YORK -- Saham perusahaan pengembang game Candy Crush, King Developer gagal memuaskan pasar modal AS pada perdagangan perdananya, Rabu (26/3) waktu setempat. Saham King anjlok 15 persen pada debutnya di bursa saham New York.‬

‪Saham King turun ke level 19,08 dolar AS dari harga pembukaan sebesar 22,50 dolar AS. Nilai kapitalisasinya mencapai 7,1 miliar dolar AS.‬

‪Candy Crush merupakan game milik King yang diunduh paling banyak sepanjang 2013. Dari game inilah King mendapatkan pendapatan paling besar.‬

‪Namun, muncul ketakutan di kalangan investor tentang kemampuan perusahan untuk mempertahankan kinerjanya. Investor khawatir King tidak mampu menciptakan software baru yang mampu meledak di pasaran seperti Candy Crush.‬

‪Dalam portofolio perusahaan, ada lebih dari 180 game. Namun hanya sedikit yang populer di kalangan user. Selain Candy Crush, game yang cukup populer adalah Pet Rescue Saga dan Farm Heroes Saga. Ketiga game ini berkontibusi 95 persen dari total pendapatan perusahan.‬

‪"Muncul kekhawatiran investor apakah King bisa menciptakan game baru yang popluer," kata profesor dan ahli initial public offering (IPO) University of Florda, Jay Ritter, sepeti dilansir BBC, Kamis (27/3).‬

‪Namun demikian, King menjadi saham jadi yang paling aktif diperdagangkan di Bursa New York. Perusahaan ini memperoleh dana segar sebesar 574 juta dolar AS.‬

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement