Jumat 07 Feb 2014 19:06 WIB

KP3EI Target Proyek Investasi Capai Rp 1.500 Triliun

Rep: Friska Yolandha/ Red: A.Syalaby Ichsan
Armida S Alisjahbana
Armida S Alisjahbana

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI) menargetkan nilai proyek yang pelaksanaannya dimulai sepanjang 2014 sebesar Rp 1.500 triliun. Sampai akhir 2013, proyek yang telah groundbreaking mencapai Rp 858,72 triliun.

"Termasuk target 166 proyek yang akan groundbreaking tahun ini, total investasi yang terkumpul mencapai Rp 1.457,63 triliun," kata Wakil Ketua KP3EI Armida Alisjahbana, Jumat (7/2).

Pemerintah optimistis dengan target capaian tersebut. Potensi Indonesia, kata Armida, sangat besar untuk mewujudkan angka tersebut.

Realisasi groundbreaking sepanjang 2013 tersebar di 6 koridor ekonomi (KE). Masing-masing yaitu Koridor Sumatra Rp 133,16 triliun, Koridor Jawa Rp 296,34 triliun, Koridor Kalimantan Rp 176,79 triliun, Koridor Sulawesi Rp 62,72 triliun, Koridor Bali-Nusa Tenggara Rp 53,85 triliun dan Koridor Papua-Maluku Rp 105,86 triliun.

Investasi tertinggi masih di sektor infrastruktur, yaitu Rp 279 triliun. Sisanya berasal dari sektor pertambangan Rp 268 triliun, manufaktur Rp 137 triliun, energi Rp 108 triliun, dan sektor lain Rp 36,7 triliun.

Pembiayaan sektor swasta memberi kontribusi sebesar 39 persen terhadap investasi. Sisanya berasal dari BUMN 25,7 persen dan sumber campuran 19,4 persen. "Kontribusi pemerintah menempati posisi akhir, yaitu 15,9 persen," ujar Armida.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement