REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Indonesia mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi pada 2014 ini. Bank Dunia memprediksi ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,3 persen pada tahun ini.
Ini berarti terjadi penurunan pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya yang menurut catatan Bank Dunia mencapai 5,6 persen. Ekonomi Indonesia akan membaik lagi pada 2015 dan 2016 meski tetap masih di bawah pertumbuhan pada 2013.
"Pada 2015 dan 2016 ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,5 persen, naik dari tahun ini," demikian penjelasan Bank Dunia pada situsnya, Kamis (16/1). Konsumsi masih menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi nasional, disusul investasi dan ekspor.
Bank Dunia mengatakan, ekonomi Indonesia dan negara- negara berkembang lainnya akan terkena dampak penarikan stimulus ekonomi Amerika Serikat. Namun demikian, Indonesia masih mencatat pertumbuhan tinggi di kawasan setelah Cina.