Rabu 15 Jan 2014 13:23 WIB

Kadin Genjot Investasi Perikanan

Rep: Meiliani Fauziah/ Red: Nidia Zuraya
  Seorang pedagang menjajakan ikan hasil tangkapan nelayan di kios ikan Pantai Jayanti, Cidaun, Kabupaten Cianjur, Senin (13/1).  (Republika/Edi Yusuf)
Seorang pedagang menjajakan ikan hasil tangkapan nelayan di kios ikan Pantai Jayanti, Cidaun, Kabupaten Cianjur, Senin (13/1). (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memacu investasi pada bidang perikanan budidaya dan perikanan tangkap. Produk andalannya antara lain udang, ikan kerapu dan bawal.

"Potensi pengembangan usaha masih besar, nanti kita bangun pola kemitraan," ujar Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perikanan dan Kelautan, Yugi Prayanto, Rabu (15/1).

Nantinya Kadin akan menggandeng Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan nelayan lokal untuk diajak bermitra. Ada 13 lokasi yang sedang dibidik Kadin, antara lain Karawang dan Batam.

Tahun 2013, Kadin mencatata nilai ekspor hasil perikanan mencapai 4,5 miliar dolar AS. Sementara pemerintah menargetkan nilai ekspor tahun 2014 sebesar 5,65 miliar dolar AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement