REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- PT Indonesia AirAsia siap menambah delapan pesawat baru di 2014. Pesawat baru ini menurut CEO Indonesia AirAsia, Dharmadi, baru akan tiba pada April 2014 mendatang. Delapan pesawat baru ini akan menambah 30 pesawat yang sudah dimiliki Indonesia AirAsia sekarang.
Penambahan pesawat jenis Airbus 320 ini rencananya menurut Dharmadi demi melayani penerbangan rute internasional yang terus meningkat. "April rencananya kita tambah, tiap bulan satu," katanya ditemui usai peresmian kantor baru Indonesia AirAsia di Tangerang, Jumat (27/12).
Meski begitu, Dharmadi masih akan mempertimbangkan penambahan pesawat ini seiring dengan melemahnya rupiah terhadap dolar. Sampai April mendatang AirAsia masih akan mengevaluasi bagaimana keadaan pasar.
Jika dirasa empat pesawat baru sudah cukup, bukan tidak mungkin pihaknya mengalihkan penambahan pesawat lainnya AirAsia grup lainnya. "Tapi nggak merubah rencana pembelian delapan pesawat. Kalau ada ," katanya.
Pesawat-pesawat baru ini rencannya didatangkan dengan cara sewa. Sistem sewa ini, menurut Dharmadi, membuat AirAsia lebih leluasa melakukan kebijakan dikemudian hari. "Ke depan itu cuma masalah strategi keuangan, apakah mau dibeli apa tetap disewa," tambahnya.
Tahun ini Indonesia AirAsia berhasil melayani penumpang sebanyak 8 juta penumpang. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya sebanyak 5,9 juta. "Naik 30 persen. Tahun depan kita coba ikuti tren, estimasi naiknya 15 persen," kata Dharmadi.