REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa kantor cabang perbankan di Tanah Air masih akan beroperasi ketika libur lebaran. Hal tersebut dilakukan untuk melayani kebutuhan nasabah.
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) masih melayani nasabah ketika libur Lebaran melalui 620 unit kerja dan 15 ribu jaringan anjungan tunai mandiri (ATM) yang tersebar di seluruh Indonesia. Unit kerja tersebut melayani nasabah, tetapi pelayanannya bersifat terbatas.
Sekretaris Perusahaan Bank BRI Muhamad Ali mengatakan, 620 unit kerja tersebut melayani layanan pensiun pada 1-3 Agustus. Kemudian layanan weekend banking pada 3-4 Agustus.
"BRI juga membuka layanan Pertamina serta operasional terbatas pada 3, 5, 7, 9 dan 10 Agustus 2013 di lebih dari 220 Unit kerja seluruh Indonesia," ujar Ali.
Ketika libur Lebaran, layanan bank dimulai dari pukul 08.00-14.00. Unit kerja yang beroperasi di antaranya berlokasi di KC Jakarta Veteran, Bogor Dewi Sartika, Depok, Cikampek, Kebayoran Baru, Cilegon, Bengkulu, Manado, Purwokerto, Yogyakarta Katamso, Bandung Nasution, Cirebon, Balikpapan, Banjarmasin, Padang, dan Painan. Serta di beberapa lokasi lain di seluruh Indonesia.
Nasabah juga masih bisa mendapatkan layanan transfer antar-rekening. Sebab real time gross settlement systems (RTGS) dan kliring tetap berjalan pada 5-6 Agustus sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia (BI).
PT Bank Mandiri Tbk juga masih melayani nasabah di 787 kantor cabang. Kantor-kantor yang beroperasi di antaranya terletak di Palembang, Jakatya Kota, Bandung, Medan, Semarang, Surabaya, Banjarmasin, Makassar, Denpasar dan Jayapura.
Direktur Mikro and Retail Bank Mandiri, Heri Gunardi, mengatakan pelayanan bersifat terbatas, yakni hanya untuk setor tunai, tarik tunai dan titipan kliring.
Kebutuhan uang tunai dan transaksi nasabah juga dilayani baik melalui 11.454 unit ATM Bank Mandiri dan 36.123 unit ATM yang tergabung dalam jaringan Link. Bank Mandiri membentuk tim piket ATM yang terdiri dari kalangan internal dan mitra kerja yang berjaga selama 24 jam selama liburan.
Pengamananpun ditingkatkan dengan melakukan patroli ke lokasi-lokasi ATM dan berkoordinasi intensif dengan kepolisian setempat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika