Jumat 12 Apr 2013 17:37 WIB

Kemendag Rekomendasikan Tambah Kuota Daging Impor

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Nidia Zuraya
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.
Foto: Antara/Ismar Patrizki
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Perdagangan memberi sinyal akan merekomendasikan adanya penambahan alokasi impor daging sapi di tahun ini. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan hingga saat ini, realisasi impor daging sudah mencapai 25 persen dari alokasi.

“Kuota untuk satu tahun 80 ribu ton ini sudah lebih 20 ribu ton di kuartal pertama. Ini sangat mendukung kenaikan harga daging sapi,” ujar Gita, Jumat (12/4).

Harga daging sapi di berbagai daerah tercatat masih di kisaran Rp 90 ribu. harga daging sapi nasional per tanggal 7 April lalu tercatat Rp 87.500. Harga rata-rata ini lebih tinggi sekitar Rp 15 ribu dibandingkan tahun lalu. Pada April 2012 lalu, harga daging sapi rata-rata Rp 73.347.

Gita mengatakan kondisi arga ini sebagai cerminan tidak seimbangnya permintaan dan ketersediaan. Harga yang tinggi menurut dia disebabkan oleh suplai yang sedikit atatu permintaan yang meningkat.

Pemerintah, kata dia akan memperhatikan jenis-jenis daging yang diperlukan oleh hotel, restoran dan kafetaria (horeka). Ia mengatakan kebutuhan untuk horeka harus terpenuhi agar jangan sampai mengurangi stok daging yang dijual di pasar.

“Jadi harus tahu keperluan horeka agar mereka tidak kesulitan mendapatkan ini dan jangan sampai mereka turun ke pasar becek padahal ini sangat dibutuhkan masyarakat luas sehingga langka,” katanya.

Pekan depan, kata dia akan ada rapat kordinasi tuntuk membahas harga dan ketersediaan daging.  Penurunan harga daging ini menurut dia sangat mendesak mengingat pemerintah juga sedang mempertimbangkan kenaikan harga BBM.

“Dalam jangaka 3-4 bulan ke depan Ramadhan kita antisipasi kobutuhan daging yang tidak sedikit. Perubahan kuota daging insya allah minggu depan,” ujarnya.

Ketua Komite Daging Sapi (KDS) DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan pemerintah harus segera memberi kepastian mengenai adanya tambahan alokasi impor. Menurutnya, jika alokasi impor daging tidak ditambah, harga daging sapi saat Ramadhan bisa mencapai Rp 150 ribu. Tahun lalu, harga daging sapi saat Ramadhan pernah mencapai Rp 125 ribu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement