Jumat 15 Mar 2013 09:04 WIB

BUMN Pangan Diminta Kendalikan Harga Bawang

Rep: Sefti Oktarianisa/ Red: Nidia Zuraya
Bawang putih
Foto: Yasin Habibi/Republika
Bawang putih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Dahlan Iskan bakal meminta BUMN pertanian untuk turut mengendalikan harga bawang. Mantan Dirut PLN itu bakal menginstruksikan Bulog dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) untuk dapat mengatasi kelangkaan komoditas ini di pasar.

"Saya minta Bulog dan RNI menjajaki kemungkinan bisa mengimpor bawang," katanya Jumat (15/3). Ini dilakukan agar pasokan bawang cukup dan harga bisa ditekan.

Ditegaskan bawang meski bukan urusan Kementerian BUMN, soal kenaikan harga bawang sudah kelewatan. "Saat ini harga bawang putih menyentuh di harga Rp 80 ribu bahkan Rp 100 ribu per kilogram (kg). Demikian juga dengan bawang merah," jelasnya.

Ia menilai langkah ini bisa menjadi solusi jangka pendek. Ia pun mengaku akan berkoordinasi dengan BUMN pertanian untuk bekerjasama dengan petani mengatasi persoalan jangka panjang soal ketersediaan pasokan bawang untuk masyarakat.

Sementara itu, Dirut Perum Bulog Soetarto Alimoeso mengaku bakal mengikuti keinginan pemegang sahan. Bahkan pihaknya sudah mengajukan izin impor ke Kementerian Perdagangan untuk impor.

Namun dirinya sedikit pesimis izin bisa diberikan. "Sejauh ini semua ijin impor bawang dipegang oleh pihak swasta," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement