REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia membukukan laba operasional Rp1,01 triliun, meningkat dari rugi yang mencapai Rp6 7,2 miliar pada tahun sebelumnya.
Data tersebut terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) Garuda yang diselenggarakan di Jakarta, Jumat.
Pada tahun buku 2011, perusahaan penerbangan "plat merah" ini membukukan pendapatan sebesar Rp27,2 triliun, meningkat 39,1 persen dibanding tahun 2010 sebesar Rp19,5 triliun.
Adapun laba bersih sebesar Rp808,7 miliar, dan laba komprehensif sebesar Rp858,8 miliar atau meningkat 285,4 persen dari tahun 2010.
Selama tahun 2011, Garuda Indonesia mengangkut 17,1 juta penumpang, terdiri atas 13,9 juta penumpang domestik dan 3,2 juta penumpang internasional atau mengalami peningkatan sebesar 36,2 persen dibanding tahun 2010 yang sebesar 12,5 juta penumpang.
Garuda juga berhasil mengangkut sebanyak 229 ribu ton cargo, meningkat sebanyak 10,8 persen dari tahun 2010 yang sebanyak 207 ribu ton cargo.