REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Pengajuan Jong Yong Kim sebagai kandidat yang diusung Amerika Serikat telah mengejutkan banyak pihak karena Kim tidak terlalu dikenal di luar lingkar organisasi kesehatan global dan tidak mempunyai pengalaman di bidang ekonomi pembangunan. Pencalonan tersebut juga memotong tradisi Amerika Serikat yang dalam 11 pencalonan sebelumnya selalu mengajukan bankir atau diplomat.
Lahir di Korea Selatan dan besar di Amerika Serikat, Kim memperoleh gelar dalam bidang kesehatan dan antropologi di Harvard. Dia mempunyai pengalaman kerja yang kaya terkait program pemberantasan penyakit seperti HIV/AIDS dan tuberkolosis di negara-negara miskin.
Posisi sebagai Ketua Bank Dunia sendiri sangat krusial bagi negara berkembang. Kim akan membawahi 9.000 ekonom dan ahli kebijakan di bebagai negara. Kim juga akan memeriksa proposal pinjaman untuk proyek pembangunan yang pada 2011 jumlahnya mencapai 258 miliar dolar AS.
Dalam pernyataan dari Lima, Peru, Senin waktu setempat, Kim akan mencari arah baru bagi Grup Bank Dunia yang menghadapi perubahan yang sangat cepat. "Di kota ini, Lima, saya belajar bagaimana ketidakadilan dan penghinaan bisa bekerjasama untuk merusak kehidupan dan harapan bagi mereka yang berkekurangan," kata dia.
"Juga di kota ini saya melihat bagaimana komunitas-komunitas harus bekerja lebih untuk mendapat kekayaan karena kekurangan infrastruktur dan pelayanan dasar.. Di sini saya menyadari kita bisa meraih kemenangan atas kesulitan dengan memberdayakan mereka yang miskin dan fokus pada hasil," kata Kim.