REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA - Harga minyak turun di perdagangan Asia, Senin (14/3) di tengah kekhawatiran terhadap permintaan dari Jepang yang tengah dilanda bencana, kata analis.
Kontrak utama New York, minyak mentah jenis light sweet pengiriman April turun 1,28 dolar AS ke posisi 99,88 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah Brent North Sea penyerahan April turun 1,39 dolar menjadi 112,45 dolar AS per barel.
Minyak mentah berjangka turun pekan lalu sehubungan dengan gempa bumi yang berkekuatan 8,9 Skala Richter Jumat lalu di Jepang, mengakibatkan tsunami yang menerjang pantai timur laut negara itu.
Para pedagang khawatir gempa akan mempengaruhi konsumsi energi di Jepang, ekonomi terbesar ketiga dunia.
Saham-saham Tokyo turun tajam pada pembukaan perdagangan Senin. Para investor tetap waspada dengan konsekuensi ekonomi akibat gempa terbesar dalam sejarah Jepang dan mengakibatkan tsunami.
Pascagempa, saham-saham turun 5,42 persen mengakibatkan indeks utama turun di bawah 10.000 ke posisi terendah sejak November lalu. Indeks Nikkei turun 556,06 poin sesaat setelah pembukaan menjadi 9.698,37.