REPUBLIKA.CO.ID,Para pemimpin Kelompok 20 negara dengan ekonomi paling kuat di dunia telah sepakat untuk menahan diri dari tindakan mendevaluasikan nilai mata uang mereka. Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan pada akhir pertemuan dua hari mereka hari Jumat di Seoul, Korea Selatan, para pemimpin itu juga berjanji untuk membiarkan nilai mata uang mereka ditentukan oleh pasar.
Para pemimpin G20 itu memerintahkan para menteri keuangan mereka untuk menetapkan seperangkat indikator yang akan membantu pengidentifikasian pada waktunya mengenai ketidakseimbangan yang menghendaki pengambilan tindakan pencegahan dan perbaikan.
Para menteri keuangan itu akan bekerja dengan Dana Moneter Internasional untuk mempersiapkan panduan, dengan kemajuan yang akan dibahas dalam masa enam bulan pertama tahun depan.
Para pejabat pada pertemuan G20 itu mengatakan para perunding telah berusaha keras selama berhari-hari untuk merampungkan pernyataan penutup yang akan dikeluarkan pada akhir KTT itu.
Hari Kamis, Presiden Amerika Barack Obama mengatakan dalam jumpa pers bahwa ia yakin para pemimpin G-20 itu dapat menemukan perumusan untuk pertumbuhan ekonomi dunia yang berimbang dan berkelanjutan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
