REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berangkat ke Seoul, Korea Selatan, untuk menghadiri KTT G20. Presiden yang didampingi Ani Yudhoyono bertolak menuju Seoul melalui Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis, pada pukul 11.30 WIB menggunakan pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-300.
Keberangkatan Presiden dilepas oleh Wakil Presiden Boediono dan Herawati, Menko Polhukan Djoko Suyanto, Menko Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Panglima TNI Agus Suhartono, Kapolri Timur Pradopo, serta Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo.
Turut serta dalam rombongan, Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Menteri Perindustrian MS Hidayat, dan Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. Sedangkan Menteri Perdagangan Mari Pangestu dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa sudah lebih dulu berada di Seoul.
Rombongan Presiden diperkirakan tiba di Seoul pada Kamis malam dan pada Jumat pagi langsung menghadiri pertemuan G20. Pada pertemuan membahas masalah pembangunan itu Presiden Yudhoyono akan menjadi pembicara utama mewakili suara negara-negara berkembang.
Pada Jumat sore, Presiden akan menuju Yokohama, Jepang, untuk menghadiri KTT APEC pada 13 November dan sejumlah pertemuan bilateral dengan negara-negara anggota APEC. Kepala Negara dijadwalkan sudah kembali di tanah air pada Sabtu (13/11) malam.
Sebelum berangkat, Presiden Yudhoyono menggelar konferensi pers di Kantor Kepresidenan menjelaskan pertimbangannya tetap berangkat ke Korea Selatan dan Jepang karena keadaan Gunung Merapi sudah membaik.