REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kerja sama maskapai penerbangan milik pemerintah, Garuda Indonesia, dengan Rotthschild akan terus berlanjut. Garuda telah menetepkan Rothschild Indonesia sebagai penasihat penawaran saham perdana (IPO) Garuda.
Direktur Keuangan Adinterim PT Garuda Indonesia, Elisa Lumbantoruan, membenarkan hal itu. Garuda memilih mereka lantaran Rothschild sudah lama menjadi penasihat keuangan mereka.
"Betul, mereka adalah adalah salah satu penasihat kita untuk IPO," kata Elisa di Jakarta, Kamis (2/9) malam. Rothschild Indonesia merupakan anak perusahaan NM Rothschild & Sons yang berdomisili di Inggris. Ini merupakan perusahaan kakap di bidang jasa keuangan.
Selama ini Rothschild kerap mengurusi masalah restrukturisasi utang Garuda dalam beberapa tahun terakhir ini. Garuda telah menunjuk Rothschild untuk membantu menyiapkan pelepasan saham perdana mereka ke pasar. Adapun penunjukan Rothschild ini di luar tiga penjamin emisi yang sebelumnya telah ditetapkan, yaitu Mandiri Sekuritas, Bahana Sekuritas, dan Danareksa Sekuritas.
Nantinya, Rothschild akan membantu menyeleksi enam perusahaan sekuritas yang mengajukan diri sebagai agen penjualan saham Garuda. Sebelumnya, Rothschild juga telah membantu Garuda menyelesaikan restrukturisasi utang dengan para kreditur sebesar 895 juta dolar AS.
Rothschild akan menyeleksi enam perusahaan sekuritas asing yang akan berperan menjadi agen penjual adalah Deutsche Bank, Bank of America Merril Lynch, Credit Suisse, Citigroup, Goldman Sachs, dan UBS. Garuda berencana melaksanakan IPO pada triwulan IV 2010 dengan target perolehan dana sekitar 200-300 juta dolar AS.