Senin 21 Jun 2010 03:40 WIB

Gandeng Bin Laden, PP Garap Proyek di Saudi

Rep: EH Ismail/ Red: Budi Raharjo
proyek infrastruktur
Foto: Pandega/Republika
proyek infrastruktur

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Arab Saudi nampaknya menjadi target kerja sama ekonomi yang menjanjikaan bagi Indonesia. Setelah Menteri Pertanian, Suswono, menyatakan akan menggarap potensi modal yang dimiliki Arab Saudi untuk usaha pertanian di dalam negeri, kini giliran PT Pengembang Perumahan Tbk (PP) melakukan hal serupa.

PT PP mengincar sejumlah proyek bernilai ratusan miliar di negeri ‘Kabah’ tersebut. BUMN yang bergerak di sektor jasa konstruksi ini menargetkan kontrak senilai Rp 430 miliar untuk pembangunan sejumlah proyek di Arab Saudi pada tahun ini.

Direktur Utama PT PP, Musyanif, mengunkapkan target kontrak proyek di Arab Saudi merupakan amanah hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perseroan. Untuk melaksanakan proyek di Arab Saudi tersebut, PT PP akan menggandeng perusahaan lokal (joint operation) sebagai mitra perseroan. ‘’Kerja sama operasinya dengan persusahaan raksasa Bin Laden Group,’’ ucapnya kepada Republika, Ahad (20/6).

Dia melanjutkan, setidaknya ada tiga proyek yang akan digarap PT PP bersama Bin Laden Group dengan alokasi saham PT PP sebesar 30 persen. Direktur Operasi PT PP, Kurwodarmawan, menambahkan total investasi dari tiga proyek di Arab Saudi mencapai Rp 1,2 triliun. Porsi pekerjaan perseroan meliputi pembangunan King Abdullah Financial Distric senilai Rp 200 miliar, food mill di Jeddah senilai Rp 150 miliar, serta King Saud University senilai Rp 80 miliar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement